Tuesday, 4 August 2015

Mentari Kami Rindu



Mentari Kami Rindu

Sumber Gambar: Pendoa Sion
Oleh : Ma Gint's

Dinginnya pagi menusuk kalbu
Tulang menggigil gemetaran
Berlarian, hendak bercerai berai
Semua kini tak lagi seperti dulu
Dimana mentari menebar
Hangat menyelimuti seluruh tanah ini



Suara keluhan semakin kuat terdengar
Menyebar ke seluruh penjuru
Kapankah ini kan berakhir
Tak pernah ada yang tahu
Kami harap mentari kembali bersinar

Ini sudah berlangsung lama
Tak terhitung tangis terngiang
Terdengar dari tanah ini
Dari kami anak kampung sini

Mentari kami rindu
Usir dingin yang belenggu
Kehangatan tanah ini
Senyuman anak kampung sini

15 Juli 2015

2 comments:

  1. mantap gan puisinya,lanjutkan posting puisi2 seperti ini gan

    ReplyDelete